Sabtu, 22 Juli 2017

IKHLAS


Pada suatu hari dua orang anak muda dari Panitia Acara Santunan Anak Yatim Piatu mendatangi rumah seorang dokter spesialis. Mereka bermaksud meminta sumbangan uang dari si dokter.
Di dalam daftar sumbangan yang disodorkan kepadanya, si dokter menulis Rp.100 ribu.

Salah seorang anak muda itu segera bereaksi, 'Koq dikit amat nyumbangnya, pak ?', tanyanya.
'Tetangga bapak yang dokter umum aja nyumbang 500 ribu !'
Si dokter menjawab, 'Untuk apa saya nyumbang banyak kalau hati saya tidak ikhlas ?'.

Anak muda yang lain menjawab, 'Wah...kalau soal ikhlas, itu urusan pak dokter dengan Tuhan !. Setahu kami, ikhlas itu adanya di dalam hati dan tidak untuk disebut sebut'.

'Yang kami butuhkan adalah sumbangan uang yang banyak. Semakin banyak sumbangan yang kami dapat, semakin banyak pula anak yatim piatu yang bisa kami bantu'.

Si dokter terdiam, tidak menjawab.