Suatu hari, saya melakukan operasi katarak terhadap seorang bapak yang
berusia 60 an tahun. Hari pertama setelah operasi,perban mata dibuka,
tajam penglihatan mata si pasien ( yang biasa disebut dengan 'visus' )
segera diukur. Walaupun hasilnya tidak begitu jelek, namun....,sungguh
sangat mengecewakanku dan , pastilah juga, mengecewakan pasien dan
keluarganya.
Seketika, perasaan cemas berkecamuk di dalam diriku. Bayangan 'menakutkan' menghantuiku hari demi hari.' 'Sudah ratusan pasien yang berhasil aku operasi, koq pasien yang ini tidak berhasil ?', kata hatiku seolah olah tidak menerima kenyataan itu.