Selasa, 17 Juni 2014

TIDUR' DENGAN 'AKI AKI' KATARAK

Beberapa hari sesudah operasi katarak, si pasien seorang bapak berusia hampir 70 tahun, datang untuk 'curhat' ke dokter mata yang mengoperasi matanya.
'Terima kasih, dok', katanya, 'Berkat dokter, saya sudah dapat melihat kembali. Saya bahagia sekali karena dapat menikmati kembali terangnya dunia ini setelah hidup dalam kegelapan selama bertahun tahun'.
'Saya juga turut merasa bahagia, pak', jawab si dokter.

'Tapi, dok, ada satu hal yang membuat saya kecewa', sahut si bapak.
'Apa yang mengecewakan bapak ?', tanya si dokter dengan terkejut.
'Sekarang, saya bisa melihat dengan sangat jelas begitu banyaknya keriput yang mencuat di wajah istri saya, dok, jawabnya 'Segera saya menyadari, bahwa ternyata istri saya ini sudah menjadi nenek nenek. Dan, rupanya selama bertahun tahun saya 'tidur' dengan seorang nenek yang sudah tua renta. Kecewa berat,dok !.

'Hahaha...',gelak tawa dokter,' Ada ada saja !'.
'Yang pantas kecewa itu semestinya istri bapak', ujar si dokter.
'Loh...koq bisa begitu dok ?', tanya pasien dengan heran.

'Karena bapak tidak menyadari dan tidak mau bersyukur bahwa selama bertahun tahun istri bapak mau 'tidur' bersama bapak yang sudah 'aki aki' dan dengan sabar merawat suaminya yang tidak saja telah tua renta tetapi juga buta kedua matanya sehingga tidak mampu berbuat apa apa, bahkan untuk menolong dirinya sendiri. Kasihan sekali', jawab si dokter.

(Inspired by sjwt WK)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar