Sabtu, 28 Desember 2013
Minggu, 15 Desember 2013
'TUGAS KITA HANYA IKHTIAR,DOK !'
Suatu hari, saya melakukan operasi katarak terhadap seorang bapak yang
berusia 60 an tahun. Hari pertama setelah operasi,perban mata dibuka,
tajam penglihatan mata si pasien ( yang biasa disebut dengan 'visus' )
segera diukur. Walaupun hasilnya tidak begitu jelek, namun....,sungguh
sangat mengecewakanku dan , pastilah juga, mengecewakan pasien dan
keluarganya.
Seketika, perasaan cemas berkecamuk di dalam diriku. Bayangan 'menakutkan' menghantuiku hari demi hari.' 'Sudah ratusan pasien yang berhasil aku operasi, koq pasien yang ini tidak berhasil ?', kata hatiku seolah olah tidak menerima kenyataan itu.
Jumat, 13 Desember 2013
'BUMBU PENYEDAP' RUMAH TANGGA
Di
tempat praktek, saya pernah kedatangan pasien, seorang pria yang berusia
sekitar 60-an tahun. Istrinya baru saja wafat beberapa bulan yang silam.
Yang agak 'aneh' buat saya ialah setiap kali saya menyebut nyebut istrinya, dia tidak bisa menahan tangisnya. Airmatanya berlinang linang tatkala dia menceritakan bagaimana istrinya selalu membahagiakan hatinya walau dia kerap menyakiti dan mengecewakannya. Rupanya, baik kenangan indah maupun derita batin yang pernah dirasakannya berdua bersama sama sang istri masih terpatri kuat di dalam benaknya. Sungguh mengharukan sekaligus menakjubkan !.
Yang agak 'aneh' buat saya ialah setiap kali saya menyebut nyebut istrinya, dia tidak bisa menahan tangisnya. Airmatanya berlinang linang tatkala dia menceritakan bagaimana istrinya selalu membahagiakan hatinya walau dia kerap menyakiti dan mengecewakannya. Rupanya, baik kenangan indah maupun derita batin yang pernah dirasakannya berdua bersama sama sang istri masih terpatri kuat di dalam benaknya. Sungguh mengharukan sekaligus menakjubkan !.
Langganan:
Postingan (Atom)