Profesi
dokter spesialis mata sering dipandang sebelah 'mata' oleh sebagian
orang. Padahal, organ mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang
paling vital di dalam kehidupan kita.
Perhatikan potongan kata kata ini. 'The Eye is our window to the world'. Kedua mata adalah jendela kita untuk menikmati terangnya dunia !.
Atau , 'Eye is not everything, but everything is nothing without eye' . Memang sih mata itu bukan segala galanya, namun tanpa mata rasanya kehidupan ini kurang berarti. Bukankah, ada orang yang mengatakan, bahwa 'feeling love' itu sebetulnya bermuara di mata , dan turun bersemayam di dalam jantung hati ?. Lalu, karena adanya ' rasa cinta' inilah kita -spesies Homo Sapien- dapat beranak pinak di permukaan planet bumi ini.
Konon, Kiyai Haji Agil Siradj ( Ketua PB NU sekarang ) pernah berfatwa bahwa yang diharamkan untuk menjadi presiden bukanlah manusia berjenis kelamin perempuan, tetapi siapa saja yang matanya tidak bisa melihat . Mungkin karena itulah KPU di sebuah negara 'antah berantah' pernah menganulir 'seseorang' untuk menjadi presiden hanya karena matanya tidak bisa berfungsi alias buta.
Seingat saya, KPU belum pernah menggugurkan seorangpun kandidat bakal calon presiden hanya karena yang bersangkutan memiliki organ telinga, hidung dan tenggorokan ( THT ) atau organ kulit dan -ma'af- organ kelamin atau organ kandungan atau organ penyakit dalam yang tidak bisa berfungsi, lebih lebih lagi organ jantung !!.
Lalu, siapa bilang mata itu tidak penting ?. So, keep your eyes healthy !.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar