Sabtu, 28 Desember 2013

'MISI KITA, MENEBARKAN KASIH SAYANG'

Untuk berbuat baik kepada sesama umat manusia, kita tidak perlu 'mengutak atik, 'mengobok obok, menyalah nyalahkan' ajaran, pemahaman atau keyakinan dan agama orang lain. Atau, bahkan sampai memvonisnya secara 'in-absensia' dengan ungkapan ungkapan 'sesat', 'kafir' atau 'bid'ah' dan kemudian mempublikasikannya di depan umum.

Perilaku semacam ini tidak akan menguntungkan, bahkan justru akan mengakibatkan retaknya kebhinekaan dan persatuan diantara sesama anak bangsa yang telah dirajut dengan susah payah oleh para pendiri negeri ini.

Apa kita tidak bisa mengambil pelajaran dari para Nabi Tuhan dan para Imam suci as yang kerap dihina, dicaci, dimusuhi dan diburu buru untuk dibunuh ?. Namun, mereka tidak perdulikan ini semua. Mereka tetap berkhidmat dengan memberikan pelayanan kemanusiaan kepada siapapun, bahkan terhadap orang - orang yang menentang dan menghujat mereka. Kenapa ?.

Karena, misi agung mereka - yang juga menjadi misi kita semua, apapun agama kita - adalah menebarkan kasih sayang di alam semesta ini dan bukan menaburkan kebencian dan permusuhan.

Minggu, 15 Desember 2013

'TUGAS KITA HANYA IKHTIAR,DOK !'


Suatu hari, saya melakukan operasi katarak terhadap seorang bapak yang berusia 60 an tahun. Hari pertama setelah operasi,perban mata dibuka, tajam penglihatan mata si pasien ( yang biasa disebut dengan 'visus' ) segera diukur. Walaupun hasilnya tidak begitu jelek, namun....,sungguh sangat mengecewakanku dan , pastilah juga, mengecewakan pasien dan keluarganya.

Seketika, perasaan cemas berkecamuk di dalam diriku. Bayangan 'menakutkan' menghantuiku hari demi hari.' 'Sudah ratusan pasien yang berhasil aku operasi, koq pasien yang ini tidak berhasil ?', kata hatiku seolah olah tidak menerima kenyataan itu.

Jumat, 13 Desember 2013

'BUMBU PENYEDAP' RUMAH TANGGA

Di tempat praktek, saya pernah kedatangan  pasien, seorang pria yang berusia sekitar 60-an tahun. Istrinya baru saja wafat beberapa bulan yang silam.

Yang agak 'aneh' buat saya ialah setiap kali saya menyebut nyebut istrinya, dia tidak bisa menahan tangisnya. Airmatanya berlinang linang tatkala dia menceritakan bagaimana istrinya selalu membahagiakan hatinya walau dia kerap menyakiti dan mengecewakannya. Rupanya, baik kenangan indah maupun derita batin yang pernah dirasakannya berdua bersama sama sang istri masih terpatri kuat di dalam benaknya. Sungguh mengharukan sekaligus menakjubkan !.

Sabtu, 30 November 2013

BURUK SANGKA

Dokter Tulus dan istrinya baru saja pulang dari 'acara' cuci mata dan berbelanja di sebuah mall di Bekasi. Di  persimpangan jalan, lampu merah menyala. Mobil yang dikenderai dokter Tulus berhenti , persis di belakang sebuah mobil berplat merah yang di tubuh sampingnya  tertulis nama sebuah instansi pemerintah.

Seorang pengemis mendekati mobil itu, dia menengadahkan kedua tangannya mengharapkan belas kasihan si pengemudi mobil. Beberapa saat kemudian, kaca mobil diturunkan, sepotong tangan menjulur keluar dengan menggenggam uang kertas limapuluh ribu. Si pengemis meraih uang itu. Wajahnya sangat bersuka cita. Dia mengucapkan terima kasih dan pergi.

Rabu, 27 November 2013

BERCENGKERAMA DENGAN PASIEN BAKSOS

‘First , do no harm’ atau -dalam bahasa Latin- ‘Primum Non Necere’ adalah sebuah prinsip medis yang harus tertanam di dalam benak dan lubuk hati para dokter tatkala melayani pasien pasiennya. Prinsip ini bermakna bahwa hal terpenting yang harus dilakukan oleh seorang dokter terhadap para pasiennya adalah berupaya sekuat mungkin -dalam mengobati pasien- untuk tidak mencederai fisik maupun mental mereka.

Buat sebagian pasien katarak yang mengikuti Bakti Sosial Operasi Katarak, misalnya, saat saat memasuki kamar operasi dirasakan sebagai saat saat yang amat menakutkan dan mengerikan. Batin mereka gelisah, fikiran menerawang entah kemana mana.

Sabtu, 23 November 2013

USTADZ SELEB..

Jangan sekali - kali memandang ustadz masa kini dengan sebelah mata. Lihatlah penampilan mereka yang amat 'kinclong' di layar kaca. Busana koko yang modis, cincin berlian melingkar di jari , jam tangan yang berkilau - kilau keemasan, berceramah sambil menenteng Ipad model terbaru. 

Mereka sering muncul di layar tv bak 'public figure'. Jama'ahnya bukan sembarang orang, ada para pimpinan BUMN, para Mentri, pejabat esolan atas sampai selebritis papan atas. Sebagian diantara ustadz masa kini bahkan menjadi model iklan, punya rumah dan  kenderaan mewah,

Umat bolehlah merasa banggga karena ustadznya tak kelihatan kere dan tak ketinggalan zaman. 'Umat Islam harus kaya, tidak boleh miskin', kata seorang ustadz masa kini di hadapan jama'ahnya. 

"Kenapa ?. Bagaimana mungkin kita membantu saudara - saudara kita yang fakir dan miskin kalau kita sendiri  miskin.  Apalagi mereka sudah sering kita zolimi dan kita lukai hatinya dengan perilaku kita  yang secara arogan mempertontonkan kekayaan dan kemewahan kita di hadapan mereka!", katanya dengan semangat menggebu - gebu.

'Sayalah yang harus berterima kasih !'


Hari pertama setelah kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak di sebuah kampung miskin dan terpencil. Perban penutup mata pasien dibuka.
"Terima kasih atas bantuan dokter. Sekarang saya sudah dapat melihat kembali setelah berpuluh - puluh tahun saya hidup di dalam kegelapan", ujar seorang pasien sambil menangis tersedu - sedu.
"Tidak, Bu, justru sayalah yang harus berterima kasih kepada Ibu. Ibu telah membuat saya semakin dekat dengan Tuhan", kata si dokter.

PERAMPOK DI JALAN TUHAN

http://vimeo.com/34014880
Ustadz Jalaluddin Rakmat di dalam bukunya -Do'a Bukan Lampu Aladin- mengintrodusir istilah baru, "Perampok Di Jalan Tuhan". 

Siapakah perampok di jalan Tuhan ini ?.  Mereka adalah para 'guru' atau 'ustadz' yang menawarkan pengalaman rohaniah 'instan' dan menjanjikan bisa mempertemukan kita dengan Tuhan dan para Nabi.

Dengan memanipulasi ajaran ajaran esoterik dalam setiap agama, guru itu menegaskan - sambil mengutip Rumi - 'di negeri cinta,akal digantung'.
Diktum mereka adalah 'Kalau kamu sudah kecapaian dengan logika dan angka, masuklah bersama guru ke dalam dunia rasa dan percaya. Bunuh rasionalitas dan tumbuhkan spiritualitas'.Dan, korbanpun berjatuhan !.

TANGKAP & JEBLOSKAN DOKTER KE PENJARA !.

http://www.acehclick.com
Ironis!. Harian Kompas edisi 13 November 2013 memberitakan bahwa 3 orang dokter spesialis kebidanan dan kandungan di Menado diputus bersalah oleh Mahkamah Agung karena melakukan tindak pidana berbentuk malpraktek dan harus mendekam di penjara selama 10 bulan.

Salah seorang dokter   diciduk di Balikpapan dan segera dijebloskan ke rumah tahanan, sementara 2  dokter lainnya buron dan masuk kedalam DPO ( Daftar Pencarian Orang ).

‘Dosa’ mereka adalah bertindak cepat dan sigap menolong pasien gawat darurat dengan ketuban pecah dini tanpa memberitahukan kepada keluarga pasien. Si pasien meninggal dunia tetapi anaknya selamat dan sekarang tumbuh sehat.

Sedangkan, para dokter yang sudah mati matian berusaha membantu si ibu itu diganjar dengan menginap gratis di ‘hotel prodeo’ dan dipermalukan nama baiknya. Sungguh, menyedihkan dan mengenaskan!.

AGAMA ITU AKHLAK YANG BAIK

Apakah agama hanya sekedar hubungan pribadi saya dengan Tuhan ?. Simak riwayat berikut.

Seorang lelaki menemui Rasulullah SAW dan bertanya : "Ya, Rasulullah apakah agama itu?". Rasulullah SAW menjawab : "Akhlak yang baik". Kemudian, ia mendatangi Nabi SAW dari sebelah kanannya dan bertanya : "Ya Rasulullah, apakah agama itu ?". Beliau menjawab : "Akhlak yang baik". Kemudian, ia mendatangi Nabi SAW dari sebelah kirinya : "Apakah agama itu ?". Beliau menjawab : "Akhlak yang baik". Kemudian, ia mendatangi dari belakang dan bertanya : "Apa agama itu ?". Rasulullah SAW menoleh kepadanya dan berkata : "Belum jugakah engkau mengerti ?. Agama itu akhlak yang baik. Sebagai misal, janganlah engkau marah ! ( Dikutip dari buku 'Dahulukan Akhlak di Atas Fikih, DR. Jalaluddin Rakhmat ).

Berakhlak yang baik adalah berucap, berperilaku dan bersikap yang baik dalam hubungannya dengan orang lain atau masyarakat. Dalam pandangan Nabi, orang beragama itu - apapun agamanya- adalah orang yang memiliki akhlak baik . Orang yang berakhlak buruk bukanlah orang yang beragama. Dia cuma ngaku ngaku saja beragama.
Maka, keliru sekali kalau dikatakan bahwa agama hanyalah semata mata hubungan pribadi antara manusia dengan Tuhannya.

Senin, 18 November 2013

DO'A KEPRIHATINAN DOKTER INDONESIA

HARI INI, DOKTER DI INDONESIA SERENTAK MENYATAKAN SIKAP MENOLAK KRIMINALISASI PROFESI DOKTER DAN MEMANJATKANKAN DO'A KEPRIHATINAN

Tuhan kami yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Pagi ini, kami menghadap kepadaMu untuk menyampaikan do’a dan rintihan hati  kami kepadaMu

Ya Tuhan….
Kami  mohon  dari hati yang paling dalam, limpahkanlah kesembuhan kepada semua pasien yang kami rawat, yang sampai  saat ini  masih dalam keadaan sakit. Curahkanlah berkah dan rahmatMu kepada  saudara saudara kami yang telah Engkau beri nikmat  dengan nikmat kesehatan.

Kamis, 14 November 2013

DUKA ASYURO

10 Muharram ( 14 November 2013 ) ,1400-an tahun yang silam, cucunda Nabi saw, Husein as dibantai di padang karbala Irak. Tubuhnya dicincang dengan tusukan pedang dan anak panah dan remuk karena dinjak injak ribuan  kaki kuda. Kepalanya dipenggal, kemudian ditancapkan di ujung tombak dan diarak ribuan kilometer oleh orang orang yang mengaku beragama dan berTuhan. Lalu, dihidangkan di atas nampan ke hadapan para penguasa 'muslim' pada waktu itu.

Peristiwa terbunuhnya Al Husein ini telah disampaikan oleh malaikat jibril kepada Nabi SAW yang kemudian mengabarkannya kepada para sahabatnya. Setiap mengenang peristiwa itu, Nabi selalu bersedih, berduka serta selalu menangis dan mencucurkan air matanya.

Sabtu, 09 November 2013

PIDATO HEROIK BUNG TOMO 10 NOVEMBER 1945

CINTA PALSU

indonesian.irib.ir
Mungkinkah ada orang yang mengaku mencintai seseorang tetapi memuja muji orang orang yang membunuh orang yang dicintainya itu ?.
Tampaknya mustahil. Namun kenyataannya hal itu terjadi di dunia nyata !.

Pada abad pertama Hijriyah, lebih kurang 1300 tahun yang silam, di padang Karbala Irak, cucunda Nabi akhir zaman, Husein as dibantai oleh kaum Nabi tersebut.
Husein as adalah salah seorang keluarga Nabi yang wajib dicintai oleh orang Islam, apapun mazhab dan alirannya.

Jumat, 08 November 2013

AMAL FATAMORGANA

sevennov.blogspot.com
Orang orang ber-agama yang dapat 'merasakan' kehadiran Tuhan, memiliki motivasi , nilai, panduan, tata krama, aturan, tujuan dan arah yang jelas tatkala melakukan perbuatan baik di dunia ini.

Sedangkan, orang yang tidak ber-agama dan meragukan eksistensi Tuhan tidak memiliki ini semua. Kenapa ?. Karena, mereka menganggap perbuatan baik yang mereka lakukan itu hanyalah sekedar 'wahana permainan' saja dan sebagai ajang 'senda gurau' belaka ( QS 6: 32 ).

Dalam 'kaca mata' agama, kendatipun perbuatan itu secara kasat mata terlihat baik dan mulia, namun pada hakekatnya perbuatan semacam ini bagaikan fatamorgana yang sebetulnya tidak ber'nilai' apa apa.

SETAN MENARI NARI DI DALAM BOLA MATAMU

'Alhamdulillah, pemimpin ajaran sesat itu sudah berhasil diberangus'. 'Sebentar lagi, kita akan menyegel rumah ibadah mereka, melarang mereka untuk melakukan ibadah di tempat itu bahkan bila perlu, kita akan membumihanguskan rumah rumah mereka dan mengusir mereka secara paksa dari kampung kita ini'.

'Apa kalian yakin mereka menganut dan mengajarkan ajaran sesat ?'.

'Persis, mereka menyimpang dari keyakinan agama yang benar. Kalau kami, keyakinan kami jelas...'
'Memang jelas, keyakinan kalian....keyakinan setan !'.
'Loh, koq begitu ?.
'Memang demikian. Soalnya, tadi aku melihat setan menari - nari di dalam bola matamu saat kulihat wajahmu gembira ketika menceritakan perilaku anarkis yang kalian timpakan kepada orang lain yang tak sepaham dengan kalian'.

'Lagi pula, perbuatan siapa yang menghalang halangi orang untuk menyembah Tuhan serta menghalalkan penganiayaan dan kekerasan kepada orang lain atas nama agama kalau bukan perbuatan setan dan kroni kroninya ?'.


'Sungguh, aku tidak mengerti dan diluar nalar sehatku, bagaimana mungkin kalian mengaku sebagai orang yang beragama , tetapi tidak punya sedikitpun rasa kasihan terhadap anak anak kecil, para wanita dan orang tua yang lemah yang harus terusir dari kampung halamannya sendiri, terlunta lunta di tempat yang asing dan tidak bisa menjalankan ibadahnya akibat perbuatan kalian ?.

'Apa benar kalian mengimani Nabi Tuhan dan menjadikannya sebagai model manusia sempurna untuk diteladani ?. Semestinya, akal dan hati kalian - jika memang  sungguh sungguh digunakan secara baik -  tidak akan terlalu sulit untuk dapat memahami dengan mudah bahwa Nabi yang - walaupun hidup 1400 tahun yang silam itu- tidak pernah sekalipun mengajarkan perilaku anarkis dan zalim terhadap orang lain seperti yang kalian lakukan itu'. Sungguh, saya benar benar tidak bisa memahami jalan fikiran  anda !.

MERAIH KEBAHAGIAN DENGAN BERKHIDMAT


Dua orang dokter mata baru saja mengikuti kegiatan bakti sosial bedah katarak gratis di sebuah desa yang dihuni orang - orang miskin .Hari pertama pasca operasi perban mata pasien dibuka.Dokter mata yang satu berkata :
"Aku heran, setiap pasien pasien miskin itu mengucapkan terima kasih kepadamu, kamu selalu mengatakan 'sayalah yang lebih layak untuk berterima kasih kepada bapak atau ibu"."Padahal,semua tahu khan kita tidak dibayar untuk operasi ini"."Kenapa?".
"Sejawat, aku mengucapkan terima kasih kepada mereka karena melalui mereka aku diberi kesempatan untuk bersyukur kepada Tuhan dan dapat mereguk setetes kebahagian di dunia ini".
"Maksudmu?"
"Aku bersyukur kepada Tuhan karena aku bisa menyelesaikan operasiku dengan baik dan lancar "Aku merasa sangat bahagia karena aku bisa melihat wajah wajah polos dan lugu mereka yang berbinar - binar penuh kebahagiaan sebab bisa melihat kembali setelah hidup dalam kegelapan selama bertahun - tahun.Pastilah ungkapan rasa terima kasih yang mereka ucapkan itu bermuara dari hati yang tulus ikhlas dan bukan 'pura-pura'. Adakah kebahagian yang lebih besar dari ini,sejawat?. Jadi,bersyukurlah !.

TANDA KASIH DAN SAYANG TUHAN

http://www.hollows.org.au/eye-health/eye-health/cataract
Seorang pasien katarak yang berusia 70-an 'curhat' ke dokter matanya.
"Dok, Tuhan itu tidak adil dan benci kepadaku ! ", katanya.
"Loh, piye toh?.
"Bayangin, dok. Saya yang sudah tua renta seperti ini ,koq Tuhan tega teganya memberiku penderitaan lagi dengan penyakit katarak ini. Pak de dan bu de- ku yang lebih tua usianya dari aku belum kena penyakit katarak. Apa itu bukan karena Tuhan benci dan tidakadil kepada diriku,dok ?.

BER-AGAMA, TETAPI ATEIS !.

http://www.portalkbr.com/berita/luarnegeri/2877362_4213.html
Politeisme adalah sebuah paham yang 'menyembah dan berkhidmat sepenuh hati kepada tuhan tuhan' palsu.

Dalam kacamata agama, yang dimaksud dengan 'tuhan tuhan palsu' disini tidak saja berarti benda - benda mati atau makhluk makhluk hidup seperti matahari,bulan, bintang, alam semesta, binatang, orang orang suci dan idola idola fisik lainnya. Namun juga, hawa nafsu kita sendiri yang muncul dalam wujud kerakusan kepada uang, kerasukan seks, syahwat kekuasaan, ketenaran dan popularitas serta keangkuhan intelektual.

'Pernakah kamu melihat orang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya ?'.... (25:43).

Karena itulah, kita tidak akan pernah menemukan terminologi Ateisme ( mulhid ) di dalam kitab suci. Kenapa ?. Karena, Ateisme -sebagai sebuah paham yang tidak mengakui keberadaan Tuhan- sesungguhnya adalah bentuk lain dari politeisme yang pada hakekatnya merupakan 'penyembahan dan perkhidmatan sepenuh hati kepada tuhan palsu' yakni diri sendiri ( ego ) melalui sikap sombong dan bangga seakan akan pengetahuan dan pemikirannya sudah sangat berkuasa tanpa batas.

Jangan terkejut ,kalau orang yang mengaku ber-agama-pun ternyata dalam hati dan fikirannya  tersimpan paham ateisme ini !.

Selasa, 05 November 2013

IMAM ALI AS : THE VOICE OF HUMAN JUSTICE

Seorang 'romo' , penulis dan sastrawan Nasrani Libanon bernama George Jordac menulis sebuah buku yang berjudul " Sautul 'Adalatil Insaniyah ", ( edisi Inggerisnya berjudul " The Voice of Human Justice " ) . Buku ini menceritakan riwayat hidup salah seorang tokoh Islam yang bernama Imam Ali bin Abi Thalib as.

'NASEHAT SEORANG IBU..

http://www.belbuk.com/images/products/buku/novel--sastra/kisah-nyata/Playing%20Godm.jpg
Dr. Rully Roesli, seorang dokter ahli ginjal, guru besar di Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK Unpad, cucu dari sastrawan Marah Roesli dan kakak musikus Harry Roesli, menuliskan kisah yang amat menyentuh hati yang menceritakan bagaimana ibunya memberikan inspirasi di dalam hidupnya . Ia menuliskannya di dalam bukunya yang berjudul "Playing God" ( True Story , Pertarungan Batin Seorang Dokter ). Ibunya sendiri telah lama meninggal dunia.

Salah satu kenangan yang tidak pernah hilang dari ingatannya ialah ucapan sang ibu tatkala dia lulus menjadi dokter.

Dengarkanlah penuturannya .

" Satu nasihatnya pada saat aku lulus menjadi dokter adalah : "Jadilah dokter yang baik, jangan jadikan harta sebagai tujuanmu. Jika kamu menjadi dokter yang baik, pasien akan mencarimu dan harta akan menghampirimu dengan sendirinya ".

"Menurutku, nasihat ini sangat filosofis dan rasional. Bohong kalau seorang dokter tidak memerlukan harta, tetapi menjadi dokter yang baiklah yang seharusnya menjadi tujuan utama. Tentunya kita tidak boleh menolak rezeki yang dilimpahkan Allah SWT melalui profesi sebagai dokter ".





ADAKAH MANFAAT SEMINAR/WORKSHOP/TRAINING MOTIVASI ?.

Roger Konopasek adalah seorang penulis, pembicara sekaligus instruktur dan trainer terkenal yang selama lebih dari 10 tahun telah berkelana di berbagai perusahaan internasional seperti HP, Philips, Dell, Citibank dan lain lain. Dia menyebut dirinya sebagai 'Transformational Leadership Catalyst' (rogerkonopasek.com).

Roger menulis sebuah buku, yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, berjudul 'You Are What You Believe, Seriously !', terbitan Gramedia. Hal yang paling mengejutkan adalah tatkala - di dalam bukunya itu - , dia menyebutkan bahwa sesi sesi motivasi yang biasanya diadakan di dalam berbagai seminar, workshop maupun training training - yang lazim disebut dengan 'Motivation Achievement Training-MAT' sesungguhnya adalah sia - sia.

The Eye is Our Window to The World


Profesi dokter spesialis mata sering dipandang sebelah 'mata' oleh sebagian orang. Padahal, organ mata adalah salah satu organ tubuh manusia yang paling vital di dalam kehidupan kita.



Perhatikan potongan kata kata ini. 'The Eye is our window to the world'. Kedua mata adalah jendela kita untuk menikmati terangnya dunia !.

Atau , 'Eye is not everything, but everything is nothing without eye' . Memang sih mata itu bukan segala galanya, namun tanpa mata rasanya kehidupan ini kurang berarti. Bukankah, ada orang yang mengatakan, bahwa 'feeling love' itu sebetulnya bermuara di mata , dan turun bersemayam di dalam jantung hati ?. Lalu, karena adanya ' rasa cinta' inilah kita -spesies Homo Sapien- dapat beranak pinak di permukaan planet bumi ini.

BAHKAN, MALAIKATPUN 'MEMPERSOALKAN' KEBIJAKAN TUHAN !.

Prof. Jeffrey Lang adalah seorang guru besar di Departemen Matematika di University of Kansas, salah satu universitas besar di Amerika Serikat. Beberapa puluh tahun yang silam, dia mengalami 'religious conversion'.
Yang menyebabkan sang profesor 'jatuh hati' kepada agama yang baru dipeluknya itu ialah sebuah ayat di dalam kitab suci yang memuat 'kritik' malaikat kepada Tuhan ( Al Baqarah 30 ).

Di dalam ayat ini diceritakan bagaimana makhluk malaikat, yang merupakan ' pegawai pegawai Tuhan' dan diciptakan untuk tunduk dan patuh kepada Tuhan itu 'berani' mengomentari kebijakan Tuhan dengan mempertanyakan keputusanNya menciptakan manusia di permukaan bumi ini.

Prof.Jefrey Lang takjub. Kelak, ia menuliskan bukunya dengan judul 'Even Angels Ask', yang sudah diterbitkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul 'Bahkan Malaikatpun Bertanya'.
                                 

KERISAUAN PASIEN KATARAK

http://tipskesehatan.web.id/waspadai-serangan-katarak
Entah kenapa, bagi sebagian orang, vonis penyakit katarak yang dijatuhkan oleh seorang dokter mata, selalu menimbulkan kegelisahan dan kerisauan. Dengan berbagai alasan, mereka berusaha menafikan kenyataan bahwa mereka menderita katarak.

MENDO'AKAN ORANG YANG MENGHUJAT..!!

                                 

Imam Zainal Abidin as adalah salah seorang 'wali dan manusia suci' dari kalangan Ahlulbait ( Keluarga ) Nabi SAW. Suatu waktu, dalam perjalanan menuju ke masjid, Imam dihadang oleh seseorang yang kemudian mencaci maki dan menghujat dirinya. Beliau hanya diam mendengar. Setelah orang itu selesai berbicara, dia berlalu dari hadapan Imam.

Imam segera menyusul orang itu dan berkata dengan lemah lembut ; 'Saudaraku, kalau apa yang engkau katakan itu memang benar ada di dalam diriku, aku memohon Allah mengampuni diriku. Namun, kalau apa yang engkau katakan itu tidak ada di dalam diriku, aku akan memohon agar Allah mengampuni dirimu'

Disini Imam mengajarkan bagaimana semestinya akhlak orang yang ber-agama ketika dia dihina, dihujat, dicacimaki , direndahkan atau diremehkan oleh orang lain.

Saya ingat lebih kurang setengah tahun yang silam  ada seorang ustadz yang terbaring sakit di sebuah rumah sakit di Bekasi. Ustadz ini dirawat karena mengalami tabrakan. Beliau dikenal karena kebenciannya kepada komunitas  tertentu dan sering menebarkan tuduhan maupun fitnah terhadap ajaran maupun guru dari komunitas itu. Beberapa saudara saya dari  komunitas tersebut datang menjenguk sang ustadz di rumah sakit dan menyampaikan do'a-do'a untuk kesembuhannya.

Menurut hemat saya, mereka adalah contoh manusia paling baik  karena memperlakukan 'orang yang membenci mereka' dengan cara yang amat santun dan penuh kasih mengikuti apa yang dilakukan oleh Imam Zainal Abidin as.




Senin, 04 November 2013

REZEKI DARI RESEP OBAT....

                                        
http://medcitynews.com/2013/09/when-we-conflate-healthcare-with-medical-care/
Disamping merasa sangat senang, sejawat kita dokter Tulus merasa gelisah dan galau juga. Pasalnya, dia memperoleh hadiah sejumlah uang dari sebuah perusahaan farmasi yang obatnya sering dia resepkan  sementara dia tahu hal itu tidak dapat dibenarkan. Batinnya berperang, fikirannya tidak tenang, tetapi akhirnya ia memutuskan untuk menerima uang itu. Nggak enak rasanya menolak pemberian orang, ujarnya, untuk menenteramkan hatinya.

'Kapan bunda bisa melihat wajahmu,nak ?'

                                      


Saat orang orang di kota merayakan detik detik pergantian tahun, dari klinik kecil di sebuah kampung, terdengar jerit tangis anak bayi memecah keheningan malam. Seorang ibu penyandang tunanetra (buta) baru saja melahirkan anaknya yang pertama.

Wajah si ibu yang letih terlihat bahagia sekali walau dia hanya bisa menikmati tangisan anaknya itu.
'Selamat bu, anak ibu telah lahir dengan selamat dan sehat', ujar bidan yang membantu persalinan itu'. 'Terima kasih' , katanya.
'Bu bidan, seperti apakah wajah anakku ini ? ', tanya si ibu.
'Dia cantik sekali', jawab si bidan, 'Matanya bulat , bulu matanya lentik, pipinya montok , hidungnya sedikit mancung dan bibirnya tebal merekah'.' Bersyukurlah kepada Allah . Dia mirip sekali dengan ibu !'. 


Si ibu tak kuasa menahan tangis, air matanya berlinang linang, ia mendekap bayinya dan mencium keningnya , sambil berbisik , ' Selamat Tahun baru ,nak '. ' Kapan ya bunda bisa melihat wajahmu ? '.

Do'akanlah dia...!!

                                

Dua ratus orang pasien katarak dari keluarga miskin dan tidak mampu  mengikuti operasi gratis pada sebuah kegiatan baksos katarak di sebuah desa terpencil.Ada 20 orang dokter mata ikut di dalam kegiatan ini. 

Sehari kemudian,perban mata pasien dibuka.."Alhamdulillah,Gusti Allah,saya sudah bisa melihat lagi,suster!",ucap seorang ibu dengan isakan tangis yang tak tertahankan."Siapa dokter yg sdh berbaik hati mengoperasi saya,Pak ?".tanyanya kepada Pak RT yang mendampinginya.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih dan mencium kedua telapak tangannya,Pak". "Ibu",kata Pak RT,"dokter itu tinggal di kota yang sangat  jauh dari desa kita ini, dia sangat sibuk. Dia minta ma'af tidak bisa datang hari ini.Ibu do'akan sajalah dia agar hatinya selalu tergerak untuk membantu orang miskin seperti kita kita ini serta mohonlah kepada Gusti Allah semoga Ibu dapat bertemu dengannya kelak di surga nanti".

Agama Tidak Hanya Sekedar 'Eling-Eling'

 

Kepada Nabi diceritakan seseorang yang sangat tekun berpuasa dan rajin berdo'a serta sholat malam, namun sering menyakiti hati tetangganya. Nabi menjawab singkat, 'Ia akan diazab di neraka !'.
Dalam kesempatan lain Nabi bersabda ,'La yu'minu ahadukum ( tidak beriman seorangpun diantara kalian )..... yang orang lain tidak selamat dari gangguan lidah dan tangannya'

DARI ROUNDTABLE DISCUSSION 'AIDS PADA MATA'

13811861122096950855
 


Dari Roundtable Discussion 'AIDS pada Mata, Kapan Dicurigai dan Bagaimana Penatalaksanaannnya ?', yang diadakan oleh Perdami Cabang Bekasi, pada 6 Oktober 2013, di Hotel Horison Bekasi terungkap beberapa fakta yang mengejutkan.

DEMO BU MENKES

                                                 

Sejawat kita, sebut saja dr. Tulus, seorang dokter spesialis mata baru saja turun dari perut pesawat   yang baru saja  membawanya terbang dari sebuah negara di Eropah, usai mengikuti Temu Ilmiah Oftalmologi bertaraf internasional. 

Minggu, 03 November 2013

AIR AJAIB

http://www.dinomarket.com/PasarDino/49469509/Jual-Keran-Air-Ajaib-melayang-/
Berapa hari yang lalu di sebuah stasiun radio di Bekasi, disiarkan sebuah acara yang mengupas manfaat dari air tanaman tertentu. Si pemilik air sekaligus sebagai nara sumber acara tersebut memaparkan 'kehebatan' dari air tersebut yang tampaknya mampu mengatasi hampir semua penyakit medis. 

Hormatilah Hak Hak Orang Yang Tidak Berpuasa !!.

Pernah di bulan puasa Ramadhan, seorang ustadz yang amat sederhana dan bersahaja di sebuah pesantren kecil nun jauh di pelosok kampung di Jawa Tengah, diwawancarai oleh  salah satu stasiun TV swasta terkait dengan soal 'Pluralisme dan Toleransi Beragama'.

Berikut ini substansi wawancara tersebut dan saya tuliskan kembali dengan 'bahasa dan pemahaman saya'.

Egoisme Spiritual

Syahdan, 2 orang pendekar sufi abad pertengahan saling berbincang bincang.
Sufi yang satu bertanya kepada temannya, "Ceritakanlah, apa yang menyebabkan kamu sampai kepada keadaanmu seperti sekarang ini ?".

                            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCeMiuSqPVZv31iE9k2bj-VX-xS_ifC8PWcvZOiA9nn28DA18jRE8BI-1z3ws-iq8NjQPq5Eqcyqz0kqyoKahC14lDlj3GPDWR_HOru_SVHDf1ySTjzjjliy68Wq7i-SxqKTT14oh0R7Ws/s1600/am-siap-santap-cacing.png

Dia menjawab, "Pada suatu hari aku pergi ke padang pasir. Disana, aku melihat seekor burung yang tergeletak dan hampir mati karena kelaparan. Sesaat kemudian, di angkasa raya aku melihat seekor burung yang terbang melayang layang ; di paruhnya ada beberapa ekor cacing. Tiba tiba, dia turun menukik ke tempat burung yang tergeletak itu lalu menjatuhkan cacing cacing itu  ke tanah untuk dimakan burung yang tergeletak. Si burungpun selamat.

DOKTER KU SAYANG, DOKTERKU MALANG


http://dc715.wordpress.com/2012/08/10
Institusi pendidikan dokter dan pusat pusat pelayanan kesehatan di Indonesia kini sudah bermetamorfosis menjadi sebuah investasi bisnis yang sangat menggiurkan. Bagaimana tidak menggiurkan, jika seorang anak manusia yang mau memasuki fakultas kedokteran diharuskan mengeluarkan biaya minimal 200 sampai 300 juta rupiah , maka bayangkanlah berapa besar uang yang akan diraup oleh pihak fakultas yang bersangkutan jika sekali masa penerimaan ada 200 sampai 300 orang yang mendaftar.

Selasa, 29 Oktober 2013

MUNGKINKAH DOKTER BER-BISNIS ?

                                  
http://infosemata.blogspot.com/2012/08/apakah-arti-dari-etika-kedokteran-itu.html
Tatkala membaca sebuah motto yang berkaitan dengan hubungan antara profesi dokter dan pedagang , ingatan saya melayang kepada perbincangan menarik di sebuah acara Temu Ilmiah  dokter spesialis mata pada penghujung Maret 2012. Temu Ilmiah itu diberi tema 'Blindness Is Our Responsibility' . Dengan tema ini, setidaknya Temu Ilmiah itu ingin menegaskan bahwa bahwa masalah kebutaan di Indonesia merupakan tanggung jawab bersama para dokter spesialis mata di Indonesia. Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki angka kebutaan tertinggi di kawasan negara Asia.

Senin, 28 Oktober 2013

DOKTER MATA YANG ME'RAKYAT'

 
http://www.movedbylove.org/profiles/story.php?sid=4
 Ini adalah sepotong kisah  tentang seorang dokter tua  yang berusia 89 tahun ,namanya dokter Ramnik Doshi . Dokter Ramnik Doshi tinggal di sebuah desa terpencil di Gujarat, India. Di rumah sakit dekat tempat tinggalnya ,dokter Ramnik Doshi bekerja keras menyediakan pengobatan mata secara gratis dan terjangkau bagi mereka yang miskin dan tidak mampu.